BANTUL, iNews.id - Polisi masih menyelidiki motif pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kain dalam rumah di Dusun Jetis, Kalurahan Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul, DIY, Selasa (4/2/2025).
Saat ditemukan, mayat terbungkus kain merah dengan posisi mencium lutut dengan kondisi membusuk.

Baca Juga
Kasus Mayat Perempuan Terbungkus Kain di Bantul Terungkap, Ternyata Dibunuh Suami
Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, kronologi penemuan mayat berawal ketika keluarga Watiyem, yakni istri Agus pemilik rumah tersebut curiga karena korban sejak 1 Februari 2025 lalu tak kunjung pulang ke rumah orang tuanya di Kulonprogo.
Saat itu, Watiyem (33) mendatangi rumah suaminya dengan naik sepeda motor untuk memberitahukan jika sudah melayangkan gugatan cerai ke pengadilan agama. Watiyem dan Agus diketahui sudah pisah ranjang.

Baca Juga
Gempa Terkini Magnitudo 3,6 Guncang Bantul, Berpusat di Laut
Namun, sejak kepergiannya ke rumah suami, Watiyem tak kunjung kembali tanpa kabar. Keluarga yang curiga kemudian mencoba mendatangi rumah Agus di Bantul.
Kecurigaan tersebut ternyata terbukti setelah bersama pengurus RT mencium bau tidak sedap dari rumah Agus. Pihak keluarga dan pengurus RT kemudian melaporkan ke polisi.
Setelah mendapat laporan, polisi langsung mendatangi lokasi kenadian. Petugas mencoba memanggil pemilik rumah namun tak ada sahutan hingga akhirnya mendobrak paksa pintu rumah.
"Saat itulah, petugas menemukan mayat korban terbungkus kain merah dengan kondisi sudah membusuk," ujar Jeffry, Selasa (4/2/2025).
Editor: Kastolani Marzuki