TEL AVIV, iNews.id - Tentara Israel menembak mati warganya di Gaza Tengah pada 28 Januari 2025. Korban penembakan adalah pekerja peruahaan konstruksi yang ditugaskan di lokasi militer Israel di Gaza.
"Seorang pekerja sebuah perusahaan konstruksi yang sedang melaksanakan tugas-tugas teknis untuk militer Israel, ditugaskan oleh Kementerian Pertahanan, tewas di Gaza bagian tengah," bunyi pernyataan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), seperti dikutip dari Anadolu.

Baca Juga
Nah, Selandia Baru Perketat Visa Masuk untuk Tentara Israel
Media lokal melaporkan, Polisi Militer IDF membuka penyelidikan atas insiden tersebut.
Sementara itu surat kabar Israel Hayom mengidentifikasi korban sebagai Jacob Avitan (38). Penyelidikan awal mengungkap, Avitan tewas akibat kecelakaan operasional, ditembak karena kesalahan identifikasi oleh pasukan Israel.

Baca Juga
3 Sandera Israel Ditukar dengan 183 Tahanan Palestina
Laporan tersebut menjelaskan, Avitan ditembak oleh tentara saat bekerja di Koridor Nitzarim di Gaza Tengah.
Koridor Netzarim merupakan jalan yang membentang 6 km lebih, memisahkan antara Gaza Utara dan Selatan. Israel telah menarik sebagian pasukannya dari koridor itu sejak Senin (27/1/2025) seiring kesepakatan gencatan senjata tahap pertama dengan Hamas yang berlangsung selama 42 hari.

Baca Juga
Awas! Perusahaan Spyware Israel Susupi Pengguna WhatsApp, Incar Wartawan dan Warga Sipil
Sejak Senin lalu, lebih dari 500.000 lebih pengungsi Gaza kembali ke utara. Israel membuka akses koridor itu setelah Hamas menyerahkan nama sandera Israel yang akan dibebaskan dalam pertukaran tahanan pekan lalu.
Editor: Anton Suhartono