PDIP Minta Pemerintah Turunkan Tensi Politik di Tengah Kenaikan PPN 12 Persen

3 days ago 7

JAKARTA, iNews.id - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Adian Napitupulu, meminta pemerintah menurunkan tensi politik di tahun 2025. Hal itu untuk menjaga stabilitas bangsa di tengah kenaikan PPN menjadi 12 persen.

Saran itu disampaikan Adian dalam acara Rakyat Bersuara bertajuk 'Gejolak 2024 dan Ramalan di Depan Mata 2025' di iNews, Selasa (31/12/2024) malam. Awalnya, Juru Bicara Partai Gerindra Astrio Feligent mengatakan, kenaikan PPN memiliki dua sisi mata koin.

PDIP Ungkap Hasto Siapkan Video Khusus soal Kriminalisasi Anies Baswedan dan Dugaan Korupsi Pejabat Negara

Baca Juga

PDIP Ungkap Hasto Siapkan Video Khusus soal Kriminalisasi Anies Baswedan dan Dugaan Korupsi Pejabat Negara

Sisi pertama, kenaikan PPN akan berdampak pada peningkatan penerimaan negara.

Di sisi lain, Astrio sadar kenaikan PPN akan berdampak pada ekonomi masyarakat, termasuk ke kelas menengah dan bawah.

 Kebijakan Pajak Harus Utamakan Kepentingan Rakyat

Baca Juga

PPN 12 Persen, Prabowo: Kebijakan Pajak Harus Utamakan Kepentingan Rakyat

"Mulai kelas menengah hingga kelas miskin itu semua terpengaruh. Maka dari itu pemerintah dalam hal itu memitigasi," ucapnya.

Merespons hal itu, Adian lalu menyarankan agar ketegangan politik saat ini dikurangi. Dengan demikian, situasi di tengah masyarakat tetap kondusif.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |