Perlu Perhatian Serius, Ini 3 Masalah Dasar Sampah di Morowali yang Tak Kunjung Selesai

1 month ago 19

MOROWALI, iNews.id  - Sampah tetap menjadi isu serius meskipun sudah ada berbagai inovasi dalam pengelolaannya. Sampah plastik dan kemasan produk kebutuhan sehari-hari (jenis sampah anorganik) sering dianggap tidak berharga sehingga tidak dikelola dengan baik.

Kepala Departemen Lingkungan Hidup PT IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park), Yundi Sobur mengatakan, sampah kini menjadi permasalahan yang memerlukan perhatian dan penanganan lebih komprehensif. 

PT IMIP Sabet Predikat Industri Penerima Lulusan Perguruan Tinggi Terbanyak dari Kemenperin

Baca Juga

PT IMIP Sabet Predikat Industri Penerima Lulusan Perguruan Tinggi Terbanyak dari Kemenperin

Menurutnya, permasalahan itu bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan seluruh pihak, termasuk masyarakat, pelaku usaha dan elemen lainnya harus turut ambil bagian. 

“Harapannya, setiap individu bisa terlibat, lebih peduli dan mengelola sampah yang mereka hasilkan sendiri,” ujar Yundi Sobur pada Rabu (26/2/25).

IMIP Berikan Beasiswa untuk 1.000 Mahasiswa, Simak Persyaratannya

Baca Juga

IMIP Berikan Beasiswa untuk 1.000 Mahasiswa, Simak Persyaratannya

Dia menuturkan, PT IMIP telah menjalankan berbagai program untuk menangani masalah sampah, khususnya di Kecamatan Bahodopi. 

Program-program tersebut, lanjut dia meliputi hibah mesin insinerator, pelatihan pengelolaan sampah agar bernilai ekonomis, pembentukan kelompok swadaya masyarakat yang bertugas memilah dan mendaur ulang sampah, serta mengusulkan agar ada Peraturan Desa (Perdes) yang mengatur penanganan sampah.

PT IMIP Edukasi Warga Bahodopi Lewat Bank Sampah Sidaya, Ubah Limbah Plastik Jadi Penghasilan

Baca Juga

PT IMIP Edukasi Warga Bahodopi Lewat Bank Sampah Sidaya, Ubah Limbah Plastik Jadi Penghasilan

Editor: Kurnia Illahi

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |