BANDUNG, iNews.id – Petugas pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 di Jawa Barat bertumbangan. Data KPU menyebutkan, enam petugas meninggal dunia dan 52 petugas pilkada lainnya dirawat di sejumlah rumah sakit. Mereka bertumbangan diduga karena kelelahan sebelum dan setelah proses penghitungan suara.
Ketua KPU Jawa Barat, Ummi Wahyuni mengatakan, keenam petugas Pilkada 2024 yang meninggal tersebut terdiri atas empat anggota KPPS dan 2 petugas linmas.
Baca Juga
Pilkada di Bali, 1 Petugas Keamanan TPS Meninggal Dunia dan 2 KPPS Keguguran
“Keenam petugas pemilu yang meninggal dunia berasal dari daerah Majalengka, Karawang, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung dan Indramayu,” katanya, Kamis (28/11/2024).
Selain korban meninggal, kata dia, puluhan petugas pemilu juga harus dirawat karena mengalami sakit. “Diduga faktor kelelahan menjadi penyebabnya petugas pemilu sakit hingga meninggal dunia,” katanya.
Baca Juga
Hasil Quick Count Pilkada Temanggung, Mantan Kades dan Santri Kalahkan 2 Petahana
Dia menambahkan, KPU Jawa Barat akan memberikan santunan kepada petugas pemilu yang meninggal dunia dalam Pilkada 2024.
“Kami berharap korban yang meninggal dunia karena tugas pilkada ini tidak bertambah,” ucapnya.
Editor: Kastolani Marzuki