Seruan Hamas kepada Umat Islam Dunia untuk Terus Membela Masjid Al Aqsa dari Israel

3 hours ago 1

GAZA, iNews.id - Hamas menyerukan kepada warga Palestina serta umat Islam dunia untuk terus membela kesucian Masjid Al Aqsa selama Ramadhan. Ini merupakan deklarasi perlawanan atas kebijakan Israel yang membatasi umat Islam Palestina untuk beribadah di tempat suci ketiga bagi umat Islam tersebut.

Kelompok perlawanan Palestina yang berkuasa di Jalur Gaza itu mendesak warga di wilayah pendudukan, baik Tepi Barat maupun Yerusalem Timur, untuk tetap beribadah di Masjid Al Aqsa meski polisi Israel menerapkan pembatasan.

Otoritas Gereja Palestina Sebut Israel Ingin Jauhkan Masjid Al Aqsa dari Umat Islam

Baca Juga

Otoritas Gereja Palestina Sebut Israel Ingin Jauhkan Masjid Al Aqsa dari Umat Islam

Menurut Hamas, umat Islam harus melakukan semua upaya untuk bisa mengunjungi Masjid Al Aqsa serta membela dan menjaganya.

Israel selalu memberlakukan pembatasan setiap Ramadhan bagi umat Islam Palestina yang biasanya memicu bentrokan. Polisi Zionis berjaga di setiap titik menuju kompleks Masjid Al Aqsa guna mencegah umat Islam memasukinya.

 Israel Batasi Warga Palestina Beribadah Ramadhan di Masjid Al Aqsa, Hanya 10.000 Orang

Baca Juga

Israel Batasi Warga Palestina Beribadah Ramadhan di Masjid Al Aqsa, Hanya 10.000 Orang

Hamas juga menyerukan umat Islam di seluruh dunia untuk berdoa serta terus menyuarakan pembelaan terhadap Masjid Al Aqsa serta umat Islam di Gaza.

"Biar siang dan malam Ramadhan yang penuh berkah didedikasikan untuk beribadah, keteguhan, sekaligus perlawanan terhadap musuh dan gerombolan pemukim, serta untuk membela Yerusalem dan Al Aqsa hingga mereka terbebas dari penjajahan," bunyi pernyataan Hamas, seperti dilaporkan Al Jazeera, Sabtu (1/3/2025).

Bikin Ulah Lagi, Menteri Radikal Israel Itamar Ben Gvir Geruduk Masjid Al Aqsa

Baca Juga

Bikin Ulah Lagi, Menteri Radikal Israel Itamar Ben Gvir Geruduk Masjid Al Aqsa

Israel menerapkan pembatasan terhadap umat Islam di Tepi Barat untuk beribadah di Masjid Al Aqsa selama Ramadhan, yakni hanya 10.000 orang. Padahal kompleks Al Aqsa yang di dalamnya terdapat beberapa masjid lagi, seperti Qibli dan Dome of the Rock, bisa menampung ratusan ribu jemaah.

Bahkan Israel juga membatasi usia jemaah untuk bisa beribadah di Masjid Al Aqsa, yakni untuk laki-laki berusia 55 tahun ke atas dan perempuan 50 tahun ke atas.

Kepolisian Israel juga mengerahkan 3.000 personel untuk menjaga titik-titik menuju kompleks Al Aqsa untuk menyortir jemaah yang bisa masuk.  

Editor: Anton Suhartono

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |