SMPN 191 Jakarta Menanti Program Makan Bergizi Gratis

2 hours ago 2

JAKARTA, iNews.id - SMP Negeri 191 Jakarta menjadi salah satu sekolah yang masih menanti penerapan makan bergizi gratis. Pihak sekolah mengaku hanya sabar menanti giliran, mengingat mayoritas siswa berasal dari ekonomi menengah ke bawah 

Adapun sebagian besar siswa di SMP ini berasal dari ekonomi menengah ke bawah. Merujuk pada data penerima Kartu Jakarta Pintar, sebesar 67 persen penerima dari jumlah siswa 845.

Bertemu Prabowo, Khofifah Usul Anggaran Makan Bergizi Gratis Dibantu APBD

Baca Juga

Bertemu Prabowo, Khofifah Usul Anggaran Makan Bergizi Gratis Dibantu APBD

Pihak sekolah mengaku belum ada sosialisasi dari pihak terkait, termasuk mekanisme pembagian waktu makan, dikarenakan sekolah ini menerapkan dua sesi belajar yakni pada pukul 6.30 pagi hingga 12.00 siang dan pukul 12.00 siang hingga pukul 17.00 sore 

Sejumlah siswa tampak antusias mendapatkan makan bergizi gratis karena bisa menghemat uang jajan.

3 Katering di Batu jadi Korban Penipuan Makan Bergizi Gratis, Begini Modusnya

Baca Juga

3 Katering di Batu jadi Korban Penipuan Makan Bergizi Gratis, Begini Modusnya

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengungkapkan alasan belum semua pelajar mendapatkan program makan bergizi gratis. 

Dia menyebut, Indonesia negara besar, sehingga program makan bergizi gratis yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dilaksanakan dengan bertahap.

Pemerintah Evaluasi Makan Bergizi Gratis, Menu hingga Jam Distribusi Disesuaikan

Baca Juga

Pemerintah Evaluasi Makan Bergizi Gratis, Menu hingga Jam Distribusi Disesuaikan

“Ya memang, ya begitulah, kita kan negara besar ya. Ini semua kan juga bagian dari prototyping untuk menentukan mana yang model yang tepat ya. Tidak bisa dilakukan semuanya lah, tentu saja ini bertahap lah,” ucap Pratikno di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (14/1/2025).

Editor: Aditya Pratama

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |