Warga Muara Angke Jakut Terdampak Banjir Rob, Butuh Air Bersih dan Obat-obatan

2 months ago 26

JAKARTA, iNews.id - Warga yang berada di kawasan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, masih terdampak banjir pesisir atau banjir rob. Banjir tersebut telah berlangsung selama lima hari.

Munir yang merupakan Ketua RT 01 RW 22, Muara Angke, Jakarta Utara menuturkan banjir rob tersebut sudah berlangsung selama lima hari. Ia menuturkan, ketinggian air itu mulai terjadi sejak pukul 08.00 WIB WIB.

2 Kecamatan di Kabupaten Bekasi Sudah 4 Hari Terendam Banjir, Ketinggian 70 Cm

Baca Juga

2 Kecamatan di Kabupaten Bekasi Sudah 4 Hari Terendam Banjir, Ketinggian 70 Cm

“Jadi banjir ini udah lima hari. Kalau (air) naik itu dari jam 08.00 pagi kalau surut itu jam 01.00-02.00 WIB dini hari, ketinggian itu seperut orang dewasa,” kata Munir saat ditemui di Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa (19/11/2024).

Dia menuturkan sebagian warga masih bertahan di rumahnya masing-masing. Dia menjelaskan warga mengungsi saat air mulai naik.

 1.756 Bencana Melanda RI sejak 1 Januari-16 November 2024, Paling Banyak Banjir

Baca Juga

BNPB: 1.756 Bencana Melanda RI sejak 1 Januari-16 November 2024, Paling Banyak Banjir

“Jadi sebagian masih bertahan, paling ngungsi kalau air udah naik. Jadi air naik ngungsi, nanti pas udah surut kembali ke rumah,” ujar dia.

Dia menuturkan, sejauh ini warga Muara Angke baru mendapatkan bantuan dari pihak kelurahan berupa nasi kotak. Saat ini, warga membutuhkan air bersih dan obat-obatan.

Kawasan Muara Angke Terdampak Banjir Rob Parah Akibat Fenomena Supermoon, Warga Mulai Dievakuasi

Baca Juga

Kawasan Muara Angke Terdampak Banjir Rob Parah Akibat Fenomena Supermoon, Warga Mulai Dievakuasi

“Kalau bantuan udah ada dari pihak Kelurahan, Dinsos (Dinas Sosial) yaitu nasi box. Kita butuh obat sama air bersih, karena kan dampak banjir ini banyak penyakit gatal-gatal,” katanya.

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |