Ahli Farmakologi UGM Tegaskan Obat Cacing Belum Disetujui untuk Terapi Kanker

5 hours ago 1

JAKARTA, iNews.id - Ramai di media sosial obat cacing diklaim dapat menyembuhkan kanker stadium 4. Obat cacing yang dimaksud adalah Ivermectin dan Fenbendazole.

Mel Gibson, artis Hollywood, bahkan bersaksi bahwa Ivermectin dan Fenbendazole benar-benar menghilangkan kanker dari tubuh tiga temannya yang sakit kanker stadium 4. Pernyataan itu disampaikan secara terbuka di podcast Joe Rogan belum lama ini.

Heboh Artis Hollywood Klaim Obat Cacing Sembuhkan Kanker Stadium 4, Ini Faktanya!

Baca Juga

Heboh Artis Hollywood Klaim Obat Cacing Sembuhkan Kanker Stadium 4, Ini Faktanya!

Di media sosial, beberapa netizen juga ramai membahas obat cacing ini yang diklaim ampuh menyembuhkan kanker stadium 4. Luar biasanya, kanker jenis apa pun diklaim bisa 'dihajar' oleh kedua obat tersebut.

Namun, Ahli Farmakologi Universitas Gadjah Mada Prof Zullies Ikawati mewanti-wanti agar tidak menelan informasi tersebut mentah-mentah, apalagi sampai percaya sepenuhnya lalu hanya mengandalkan obat cacing untuk terapi kanker.

Kabar Baik, BPOM Beri Izin Edar untuk Obat Kanker Etana

Baca Juga

Kabar Baik, BPOM Beri Izin Edar untuk Obat Kanker Etana

Sebab, hingga saat ini obat cacing belum direkomendasikan untuk terapi kanker. Ivermectin dan Fenbendazole juga tidak direkomendasikan tanpa konsultasi dengan dokter atau ahli onkologi pasien.

"Penggunaan obat Ivermectin dan Fenbendazole sebagai pengobatan kanker belum disetujui dan tidak direkomendasikan tanpa konsultasi dengan dokter atau ahli onkologi," kata Prof Zullies saat dihubungi iNews.id, Rabu (15/1/2025).

5 Cara Deteksi Dini Kanker Otak, Penyakit yang Diidap Mendiang Agung Hercules

Baca Juga

5 Cara Deteksi Dini Kanker Otak, Penyakit yang Diidap Mendiang Agung Hercules

Prof Zullies menegaskan, Fenbendazole dan Ivermectin memang menunjukkan potensi sebagai agen anti-kanker, tapi pada level pengujian laboratorium dan studi praklinis. "Itu pun dilakukan pada model hewan," terangnya.

Klaim potensial itu juga masih dalam tahap penelitian dan belum cukup bukti untuk mendukung penggunaannya sebagai terapi kanker pada manusia.

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |