JAKARTA, iNews.id - Contoh teks Khutbah Jumat Bulan Dzulqa'dah 1446 H edisi 2 Mei 2025 berikut ini untuk disampaikan khatib ke jemaah sholat Jumat. Saat ini, umat Islam memasuki ..bulan istimewa dalam kalender Hijriah yakni, Bulan Dzulqa'dah.
Bulan Dzulqa'dah merupakan satu dari empat bulan haram yang dimuliakan Allah SWT selain Dzulhijjah, Muharram dan Rajab. Bulan ini juga memiliki keutamaan di mana semua amalan ibadah pahalanya dilipatgandakan oleh Allah SWT. Pun sebaliknya, amalan buruk dan maksiat dilipatgandakan dosanya.

Baca Juga
Surat An-Nasr Latin Saja, Lengkap dengan Isi Kandungannya
Bulan Dzluqa'dah merupakan bulan ke-11 dalam kalender Hijriah atau penanggalan Islam. Bulan Dzulqa'dah ini juga disebut dengan Al-Qadah, dapat juga disebut Al-Qidah. Dinamakan demikian karena mereka (orang-orang Arab) diam di tempatnya, tidak mengadakan peperangan, tidak pula bepergian. Dijamakkan menjadi zawatul qa’dah. Berikut teks khutbah Jumat Bulan Dzulqa'dah dilansir dari laman nu.ponorogo
Khutbah Jumat Bulan Dzulqa'dah Terbaru
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ القَوِيِّ الْمَجِيْدِ. اَلْمُدَبِّرِ لِخَلْقِهِ كَمَا يَشَاءُ وَهُوَ الْفَعّالُ لِمَا يُرِيدُ. وَأَشْهَدُ أَنَّ لَا إلَهَ اِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَاشِرِيْكَ لَهُ الْوَلِيُّ الْحَمِيْدُ. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُه ذُو الرَّشَادِ وَالتَّسْدِيْدِ.

Baca Juga
1 Dzulqa'dah 2025 Jatuh pada Tanggal Berapa? Ini Keistimewan dan Amalannya
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسّلِّمْ عَلَى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ الَّذِيْنَ هُمْ نِعْمَ العَبِيْدُ, وَالتَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِالْإِحْسِانِ وَالتَّسْدِيْدِ.
أَمَّا بَعْدُ: فَيَاعِبَادَ اللَّهِ, إِتَّقُوا اللَّهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ بفِعْلِ المَأمُوْراتِ وَاجْتِنَابِ المُحَرَّمَاتِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ.
Ma’asyirol muslimin, hafidzo kumulloh
Marilah kita senatiasa meningkatkan taqwa kepada Allah swt. dengan melaksanakan perintah-perintah-Nya dan menjahui larangan-larangan-Nya. Saat ini kita telah memasuki bulan Dzulqa’dah, bulan pertama dari empat bulan haram. Bulan Dzulqa’dah adalah bulan ke-11 dalam kalender Islam.
Orang jawa juga menyebut bulan ini Dzulqo’dah, Dzulqaidah, Dzulkadah dan Dulkangidah. Bulan ini dikenal pula dengan nama bulan Selo, Apit atau Hapit.
Menurut masyarakat Jawa, Apit berarti terjepit. Hal ini karena bulan ini terletak di antara dua hari raya besar yaitu, Idul Fitri (Syawal) dan Idul Adha (Dzulhijah). Juga disebut Selo karena bulan ini jeda dari dua hari raya besar tersebut.
Secara bahasa, Dzul Qo’dah terdiri dari dua kata: Dzul yang bermakna shohib artinya “sesuatu yang memiliki” dan Al-Qo’dah yang artinya “tempat yang diduduki”. Bulan ini disebut Dzul Qo’dah karena pada bulan ini, kebiasaan masyarakat Arab duduk (tidak bepergian) di daerahnya dan tidak melakukan perjalanan atau peperangan. Secara bahasa, Dzul Qo’dah juga berarti “penguasa gencatan senjata” karena pada saat itu bangsa Arab dilarang melakukan peperangan.
Bulan ini memiliki nama lain. Diantaranya, orang jahiliyah menyebut bulan ini dengan waranah. Ada juga orang arab yang menyebut bulan ini dengan nama: Al Hawa’. (Al-Mu’jam Al-Wasith)
Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow