Kaji Bubarnya Jamaah Islamiyah, BNPT Temui Soufan Center di Qatar

4 hours ago 3

DOHA, iNews.id - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Eddy Hartono bertemu pendiri Soufan Center, Ali Soufan, di sela Global Security Forum di Doha, Qatar, Rabu (30/4/2025). BNPT menyoroti hasil kajian Soufan Center terkait bubarnya Jamaah Islamiyah (JI).

BNPT tertarik dengan pendekatan analitis yang digunakan oleh lembaga tersebut, khususnya dalam melihat dinamika kelompok ekstremis di Asia Tenggara.

Rusia Peringatkan Barat Tingkatkan Terorisme Maritim

Baca Juga

Rusia Peringatkan Barat Tingkatkan Terorisme Maritim

BNPT mengakui, Indonesia masih menghadapi tantangan dari radikalisme dan terorisme. Kajian semacam ini dinilai bisa memberikan sudut pandang tambahan dalam merumuskan kebijakan.

"Kami mengapresiasi atas kajian, analisis, dan riset yang dilakukan baik pada tingkat global, wilayah Asia Tenggara, juga Indonesia. Salah satu kajian terkini yang dilakukan adalah berkaitan dengan ikrar kembalinya JI ke NKRI," kata Eddy dalam pertemuan tersebut.

Jamaah Islamiyah Bubar, Menteri Hukum Minta Eks Anggota JI Patuhi Aturan Hukum

Baca Juga

Jamaah Islamiyah Bubar, Menteri Hukum Minta Eks Anggota JI Patuhi Aturan Hukum

Sementara Ali Soufan menyampaikan, Soufan Center bakal melanjutkan kolaborasi dengan pemerintah Indonesia. Pengalaman Indonesia dalam menangani terorisme bisa menjadi bahan pelajaran bagi negara lain yang menghadapi isu serupa.

"Terima kasih dan kami akan terus mendukung Indonesia dalam memberikan hasil-hasil kajian yang relevan yang bisa dijadikan rujukan bagi pemerintah dalam mengembangkan kebijakan, strategi dan program nasional dalam penanggulangan terorisme," katanya.

Soufan Center diketahui rutin mempublikasikan riset terkait konflik, ekstremisme kekerasan dan kebijakan keamanan, serta menjadi penyelenggara Global Security Forum yang mempertemukan berbagai pihak dari dunia akademik, pemerintah dan media.

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |