BANDUNG, iNews.id – Peringatan Hari Buruh Internasional di Kota Bandung diwarnai insiden bentyrokan antara massa berpakaian hitam dengan polisi, Kamis (1/5/2025). Massa menyerang polisi dengan lemparan batu di kawasan simpang Dago-Cikapayang. Bentrokan antara aparat dengan kelompok itu membuat warga ketakutan.
Polrestabes Bandung menerjunkan pasukan Pengendali Massa (Dalmas) yang dilengkapi tameng dan helm untuk meredakan aksi anarkistis massa berpakaian hitam. Polisi berhasil memukul mundur kelompok tersebut hingga ke Jalan Dipatiukur.

Baca Juga
Peringatan Hari Buruh di Monas, 13.000 Personel Gabungan Disiagakan
Sebelum aksi anarkistis kelompok berpakaian hitam itu terjadi, puluhan buru dari Serikat KSN menggelar aksi memperingati May Day atau Hari Buruh Se-Dunia di simpang Dago-Cikapayang. Mereka menyampaiakn aspirasi secara damai.
Setelah massa buruh membubarkan diri, kelompok berpakaian hitam melakukan aksi provokatif dengan melempar batu, petasan, dan botol ke arah polisi yang tengah menjaga aksi buruh.

Baca Juga
Bentrok Ormas vs Debt Collector di Depok, Ini Kronologinya
Tak hanya menyerang petugas polisi, massa juga memblokade Jalan Dipatiukur. Massa berpakaian hitam juga sempat mencegat kendaraan warga yang tengah melintas di simpang Dago-Cikapayang.
"Saat ini, kondisi sudah kondusif. Jalan Dipatiukur sudah dapat dilalui masyarakat," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan.
Editor: Kastolani Marzuki