JAKARTA, iNews.id - Kementerian Agama (Kemenag) berencana menambah petugas haji dari unsur Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hal itu diungkapkan Wakil Menteri Agama Muhammad Syafi'i saat bertemu Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Maruli Simanjuntak.
Petugas dari unsur TNI diperlukan karena mempunyai tugas khusus memitigasi kerawanan.
![Catat! Jadwal hingga Tahapan Tes CAT dan Wawancara Seleksi Petugas Haji 2025](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2023/05/06/ilustrasi_haji.jpg)
Baca Juga
Catat! Jadwal hingga Tahapan Tes CAT dan Wawancara Seleksi Petugas Haji 2025
“Langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah haji. Dengan melibatkan lebih banyak personel TNI yang memiliki keterampilan khusus dalam mitigasi kondisi rawan di saat puncak haji di Armuzna, jemaah akan semakin dilindungi sesuai dengan amanat Undang-Undang,” ujar Romo, sapaan akrab Syafi'i, Sabtu (14/12/2024).
Menurut Wamenag, personel TNI sudah biasa dilibatkan di tahun-tahun sebelumnya dengan jumlah sekitar 100 orang. Untuk ibadah haji tahun 2025, jumlahnya akan ditambah dua kali lipat.
![Dubes Faisal Ajak Warga Indonesia Tak Hanya Umrah dan Haji, tapi Wisata di Saudi](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/12/06/dubes_saudi_faisal_inews.jpg)
Baca Juga
Dubes Faisal Ajak Warga Indonesia Tak Hanya Umrah dan Haji, tapi Wisata di Saudi
“Saya telah meminta Direktur Bina Haji untuk mengalokasikan kuota petugas haji bagi personel TNI minimal dua kali lipat dari kuota tahun sebelumnya," ujar Romo.
Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow