Jepara, infojateng.id – Bhabinkamtibmas Desa Suwawal, Polsek Mlonggo jajaran Polres Jepara Aiptu Arif Budiman melaksanakan kegiatan penguatan keamanan dan ketentraman serta ancaman Bencana Alam.
Hal itu dilakukan dalam rangka menunjang kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayahnya.
Kegiatan pelatihan tersebut diikuti petinggi beserta perangkat desa Suwawal dan anggota Linmas sebanyak 32 orang bertempat di Balai Desa Suwawal, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, Jumat (3/10/2025).
Kesiapsiagaan keamanan dan tanggap bencana alam diberikan guna mengantisipasi bila terjadi bencana.
“Pemberian materi dan Pembinaan Sat Linmas bertujuan untuk mengoptimalkan peran tugas Linmas di wilayah agar memahami materi yang akan disampaikan Bhabinkamtibmas,” ujar Aiptu Arif.
Dijelaskan, dalam tanggap bencana tugas pokok Linmas salah satunya membantu dalam penanggulangan bencana alam.
“Artinya Linmas harus siap siaga jika terjadi bencana alam banjir, longsor dan bencana lainnya seperti angin puting beliung, pohon tumbang, kebakaran, dan lain-lain,” tambahnya.
Oleh karena itu, anggota Linmas harus dibekali keterampilan dan pengetahuan sehingga dalam melaksanakan tugas lebih profesional dan proporsional.
“Paling tidak mereka mengetahui tentang kondisi alam di lingkungan sekitar,” kata dia.
Linmas dilihat dari tugas, fungsi dan tanggungjawabnya, sangatlah penting keberadaannya di desa.
Karena, Linmas merupakan garda terdepan dalam penanganan masalah keamanan, ketentraman dan ketertiban sosial yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Dalam pembinaannya, Bhabinkamtibmas bersinergi dengan Pemerintahan Desa dengan pembekalan secara rutin sebagai upaya untuk menjaga dan memelihara pengetahuan dan ketrampilan setiap anggota Linmas.
“Kegiatan ini bertujuan untuk melatih dan memantapkan disiplin anggota Linmas, sehingga dapat mengimplementasikan apa yang didapat selama latihan dalam kehidupan bermasyarakat),” ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, tugas dan tanggung jawab Linmas dapat terlaksana dengan baik terutama tanggap terhadap bencana alam.
“Laksanakan pelatihan dengan serius dan penuh tanggung jawab. Marih kita bersama-sama menjaga keamanan desa serta tanggap dengan bencana alam,” pungkasnya.
Selain pelatihan kesiapsiagaan atau tanggap bencana, Aiptu Arif juga memberikan pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB) kepada anggota Linmas.
Pelatihan ini bertujuan untuk menyegarkan kembali pengetahuan dan keterampilan dasar PBB, sekaligus membina fisik dan mental para anggota agar selalu siap menghadapi berbagai situasi, terutama dalam keadaan darurat atau kondisi tugas lapangan.
Arif menambahkan, latihan rutin ini juga sangat penting untuk menjaga kebugaran jasmani dan ketahanan rohani anggota Linmas sebagai garda terdepan dalam membantu tugas-tugas keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat. (eko/redaksi)