Nasib Atlet Binaraga Malang jelang Porprov, Dana Tak Cair Terpaksa Makan Ayam Tiren

5 hours ago 3

MALANG, iNews.id - Nasib memiriskan dialami sejumlah atlet binaraga Kabupaten Malang, Jawa Timur. Mereka terekam video mengonsumsi ayam tiren alias ayam mati kemarin lantaran pendanaan tidak kunjung cair.

Dalam rekaman video yang viral di media sosial terlihat beberapa atlet membersihkan ayam yang sudah terlihat membusuk dalam kaleng. Mereka mengolah ayam tiren di sebuah kamar mandi dan memasukkan ke dalam ember untuk dibersihkan.

Viral Atlet Binaraga Malang Makan Ayam Tiren untuk Asupan Protein, Alasannya Bikin Miris

Baca Juga

Viral Atlet Binaraga Malang Makan Ayam Tiren untuk Asupan Protein, Alasannya Bikin Miris

Tak hanya satu ekor, tampak ada beberapa lainnya yang diduga juga ayam tiren. Ayam-ayam itu diolah sendiri untuk dikonsumsi para atlet yang akan mempersiapkan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur.

Ketua Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kabupaten Malang, Indra Khusnul membenarkan jika video binaraga mengolah ayam tiren yang viral merupakan atletnya.

Viral Listrik di Sejumlah Wilayah Bekasi Padam, Apa Penyebabnya?

Baca Juga

Viral Listrik di Sejumlah Wilayah Bekasi Padam, Apa Penyebabnya?

Dia mengatakan, para atlet terpaksa melakukan ini karena pendanaan untuk Porprov 2025 yang diajukan kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang tidak kunjung cair. Sehingga para atlet harus mengolah ayam tiren untuk mendapat kebutuhan protein.

"Atlet binaraga itu memiliki tuntutan mendapatkan asupan nutrisi untuk perkembangan otot. Sehingga setiap atlet setidaknya butuh Rp3 juta sebulan untuk memenuhi gizi," ujar Indra Khusnul saat dikonfirmasi, Senin (5/5/2025).

Viral Youtuber Frans Donald Diduga Menghina Nabi Muhammad hingga Agama Islam, Link Video Banyak Dicari! 

Baca Juga

Viral Youtuber Frans Donald Diduga Menghina Nabi Muhammad hingga Agama Islam, Link Video Banyak Dicari! 

Indra mengungkapkan, para atlet binaraga Kabupaten Malang membeli 3 karung ayam tiren dari peternak dengan harga sekitar Rp100.000. Tapi menurutnya tidak semua daging busuk ini dikonsumsi, hanya 5 kilogram saja yang layak untuk diolah karena dagingnya belum rusak.

"Kami dapat ayamnya dari peternak. Ayam yang sudah mati dan mau dibuang atau dikubur. Beberapa ayam sudah terlalu busuk, jadi tidak dikonsumsi, sekitar 1 karung saja yang layak dikonsumsi," ucapnya.

Viral Pelajar Pendaki Gunung Saeng Bondowoso Jatuh dari Ketinggian, Ditemukan Tewas

Baca Juga

Viral Pelajar Pendaki Gunung Saeng Bondowoso Jatuh dari Ketinggian, Ditemukan Tewas

Editor: Donald Karouw

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |