1 day ago
8
Kabupaten Jepara meraih penghargaan pada Genting Award 2025 sebagai bentuk komitmen daerah dalam percepatan penurunan tengkes di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta, Rabu (10/12/2025). - (infojateng.id)
Jepara, Infojateng.id – Kabupaten Jepara meraih penghargaan pada Genting Award 2025 sebagai bentuk komitmen daerah dalam percepatan penurunan tengkes (stunting).
Penganugerahan berlangsung pada di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta, Rabu (10/12/2025).
Ajang nasional yang digelar Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) itu memberi apresiasi kepada mitra program Genting.
Program tersebut merupakan akronim dari Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting.
Dua perusahaan asal Jepara, PT Kanindo Makmur Jaya dan PT Parkland World Indonesia (PWI), ditetapkan sebagai mitra pentaheliks kategori Gold. Penetapan ini ditandatangani oleh Mendukbangga sekaligus Kepala BKKBN, Wihaji.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Jepara, Mudrikatun, menerima penghargaan bersama Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Jateng, Brigjen Pol Hery Wiyanto.
Setelah acara, Mudrikatun menyampaikan apresiasinya kepada para mitra.
Ia menilai penghargaan ini mencerminkan kontribusi nyata sektor swasta dalam pendampingan keluarga berisiko tengkes.
“Sinergi pentaheliks seperti ini terbukti menjadi kunci keberhasilan program Genting. Upaya penurunan stunting harus dilakukan bersama, bukan hanya oleh pemerintah, tetapi juga peran serta pihak swasta,” ujar Mudrikatun.
Menurut dia, capaian tersebut juga menunjukkan kuatnya gotong royong di tingkat akar rumput.
Ia menyebut PT Kanindo dan PT PWI sebagai contoh mitra yang berperan aktif dalam percepatan penanganan tengkes di Jepara.
“Genting ini hadir untuk memastikan intervensi cepat tersampaikan ke keluarga. Mitra seperti PT Kanindo dan PT PWI ini contoh nyata bagaimana kolaborasi mampu menghadirkan perubahan,” kata dia.
Pihaknya berharap penghargaan ini memotivasi lebih banyak pihak untuk terlibat dalam pementasan stunting di Jepara.
Menurut Kepala DP3AP2KB Jepara, penggunaan data keluarga berisiko stunting membuat intervensi lebih tepat sasaran.
Data tersebut membantu memastikan program menyentuh ibu hamil, ibu menyusui, dan balita yang membutuhkan pendampingan.
Penganugerahan Genting Award 2025 diharapkannya memperkuat komitmen dan keberlanjutan kerja sama.
Pemkab menargetkan pelibatan sektor swasta dapat mempercepat langkah Jepara menuju “zero stunting”. (eko/redaksi)
