KLATEN, iNews.id – Hujan deras disertai angin kencang menerjang sejumlah desa di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (24/2/2025). Akibat kejadian itu, puluhan rumah rusak parah, bahkan pabrik arang roboh rata dengan tanah.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian dialami warga ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Juga
Waspada Cuaca Ekstrem di 18-24 Februari 2025, Daerah Ini Berpotensi Hujan Angin Kencang
Salah satu desa terparah diterjang hujan badai yakni Desa Jambu Kulon, Kecamatan Ceper. Di desa ini, puluhan rumah dan pabrik seluas hampir 600 meter persegi tersebut roboh rata dengan tanah.
Angin puting beliung juga membuat atap teras pertokoan dan sejumlah warung kaki lima di Terminal Bus Penggung, Ceper yang berada di pinggir Jalan Jogja-Solo mengalami kerusakan.
Baca Juga
BMKG: Waspada Hujan Ekstrem di Berbagai Wilayah hingga 20 Februari 2025
Pantauan di lokasi, bangunan pabrik semi permanen dengan atap seng tersebut ambruk setelah tak kuat menahan kuatnya tiupan angin kencang disertai hujan deras.
Saat kejadian, empat karyawan yang tengah berada di dalam pabrik langsung menyelamatkan diri. Namun, seorang di antaranya terluka di bagian kepala akibat tertimpa potongan besi.
Karyawan pabrik, Diky menuturkan, angin puting beliung datang dari arah utara ke selatan dan menerjang semua yang dilewati.
“Angin kencang berlangsung sekitar 10 menit. Kami semua yang ada di dalam langsung berhamburan keluar,” katanya.
Selain merobohkan bangunan pabrik arah, puluhan rumah warga juga rusak terutama di bagian atap. Satu mobil mengalami kerusakan cukup parah akibat tertimpa atap genting rumah.
Editor: Kastolani Marzuki