JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan saat ini ada tujuh orang yang dinyatakan hilang akibat banjir bandang dan longsor di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. BNPB menetapkan golden time pencarian selama 7 hari atau sepekan.
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengatakan, seluruh tim SAR gabungan sudah diperintahkan untuk lebih mengoptimalkan operasi pencarian.
Baca Juga
Update Korban Banjir-Longsor Sukabumi: 5 Orang Tewas, 7 Hilang
"Melihat dari laporan masih ada yang hilang, tolong tim SAR gabungan lebih mengoptimalkan operasi pencarian di lapangan, apabila diperlukan menggunakan alat berat, dipersilakan," ujar Suharyanto dalam keterangan resminya, Jumat (6/12/2024).
Operasi pencarian memiliki golden time selama tujuh hari. Apabila dalam kurun waktu tersebut belum ditemukan juga, Suharyanto meminta pemerintah daerah setempat bersama tim SAR gabungan untuk segera menemui para ahli waris.
Baca Juga
10 Jembatan Putus akibat Banjir dan Longsor di Sukabumi
"Apabila masih belum ditemukan dalam kurun waktu tujuh hari, saya minta pemerintah daerah dan tim SAR gabungan untuk menemui para ahli waris, silahkan dimusyawarahkan, apabila para ahli waris masih menginginkan dicari, maka ya harus dicari terus, kita berusaha semaksimal mungkin," kata Suharyanto.
Jumlah korban meninggal dunia dalam banjir bandang dan longsor di Sukabumi total lima orang. Kelima korban yakni, Aden Dafa, Ade Wahyu, Elma Ayunda, Sahroni, dan Dadang. Empat korban di antaranya dari Kecamatan Simpenan dan satu berasal dari Kecamatan Ciemas.
Editor: Kastolani Marzuki