Tabrak Heli Militer Black Hawk, Pesawat PSA Airlines Terpotong Dua Tenggelam di Sungai

13 hours ago 1

WASHINGTON, iNews.id - Biro Penyelidikan Federal (FBI) menegaskan sejauh ini tak ada indikasi tabrakan pesawat Bombardier CRJ700 dengan helikopter militer Black Hawk di Washington DC terkiat dengan terorisme atau aksi kriminal.

Pesawat Bombardier CRJ700 PSA Airlines, bagian dari American Airlines, menabrak helikopter Sikorsky H-60 Black Hawk militer AS pada Rabu (29/1/2025) malam waktu setempat atau Kamis pagi WIB.

Detik-Detik Pesawat PSA Airlines Bawa 64 Orang Tabrak Heli Black Hawk Militer AS

Baca Juga

Detik-Detik Pesawat PSA Airlines Bawa 64 Orang Tabrak Heli Black Hawk Militer AS

Stasiun televisi NBC News, mengutip pernyataan seorang pejabat FBI, melaporkan tidak ada bukti keterlibatan struktur teroris atau kelompok kriminal dalam tabrakan yang terjadi di dekat Bandara Nasional Reagan (DCA) itu.

Pesawat jet bermesin ganda yang membawa 64 orang, termasuk 4 kru, itu jatuh ke Sungai Potomac usai tabrakan. Badan pesawat terbelah menjadi dua, berada di kedalaman sekitar 2 meter di bawah air. 

Pesawat Bombardier yang Tabrak Helikopter Militer AS di Washington DC Bawa 60 Orang

Baca Juga

Pesawat Bombardier yang Tabrak Helikopter Militer AS di Washington DC Bawa 60 Orang

Kecelakaan itu terjadi saat pesawat PSA Airlines hendak mendarat di bandara.

Presiden Donald Trump mengatakan telah mendapat pengarahan mengenai kecelakaan pesawat dan terus memantau perkembangan situasi.

"Saya telah mendapat pengarahan lengkap mengenai kecelakaan mengerikan yang baru saja terjadi di Bandara Nasional Reagan. Semoga Tuhan memberkati arwah mereka," kata Trump.

Dia juga menyampaikan terima kasih kepada para petugas first responder yang berupaya semaksimal mungkin mencari korban di tengah suhu dingin menggigit. 

Editor: Anton Suhartono

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |