NEW YORK, iNews.id - Helikopter membawa wisatawan jatuh di Sungai Hudson, Kota New York, Amerika Serikat, Kamis (10/4/2025). Akibatnya, enam orang tewas, termasuk dua anak-anak.
Seluruh korban kecelakaan helikopter Bell 2016 itu sudah ditemukan. Enam korban tersebut termasuk pilot. Para turis itu diketahui berasal dari Spanyol.

Baca Juga
Profil Sultana binti Turki, Istri Raja Salman yang Dikenal Filantropis
Departemen Pemadam Kebakaran New York menyatakan, kecelakaan terjadi di dekat perbatasan dengan New Jersey.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan, puing-puing helikopter mengambang di sungai. Rekaman lain menunjukkan, helikopter sepertinya jatuh dalam kondisi terbalik di udara lalu mengantam Sungai Hudson.

Baca Juga
Tragis! WNI Tewas di Malaysia Terkena Baling-Baling Helikopter
Hal ini senada dengan keterangan para pejabat bahwa helikopter kehilangan kendali setelah berbelok di Jembatan George Washington kemudian melaju di sepanjang garis pantai New Jersey.
Kepala Pemadam Kebakaran New York Robert Tucker mengatakan pihaknnya pertama kali mendapat panggilan telepon kecelakaan tersebut sekitar pukul 15.17 EDT. Kapal-kapal pencari langsung dikerahkan.

Baca Juga
Helikopter Ambulans Jatuh di Rumah Sakit Turki, 4 Orang Tewas termasuk Dokter
Begitu sampai di lokasi, tim penyelamat mulai mencari korban di air. Mereka menemukan empat korban dalam kondisi selamat dan dua lainnya kritis dilarikan ke rumah sakit. Namun nyawa dua korban tersebut tak terselamatkan.
Badan Penerbangan Federal AS FAA mengirim personeya untuk membantu penyelidikan jatuhnya heli Bell 206. Penyelidikan dipimpin Badan Nasional Keselamatan Transportasi (NTSB).
Helikopter Bell 206 umumnya digunakan oleh perusahaan pariwisata, stasiun berita televisi, dan kantor polisi.
Editor: Anton Suhartono