Update Pesawat Tabrak Heli Militer AS di Washington DC: 41 Jenazah Ditemukan

3 hours ago 1

WASHINGTON, iNews.id - Tim SAR gabungan telah menemukan 41 jenazah korban tabrakan pesawat Bombardier CRJ700 American Airlines dengan helikopter Black Hawk di Washington DC. Pesawat dan helikopter militer itu jatuh ke Sungai Potomac usai bertabrakan pada Rabu (29/1/2025) malam.

Kepala dinas pemadam lebakaran Washington DC John Donnelly mengatakan, sebanyak 28 dari jenazah telah teridentifikasi, termasuk warga asing.

Pesawat American Airlines Tabrak Heli Militer, Trump Sebut Black Hawk Terbang Terlalu Tinggi

Baca Juga

Pesawat American Airlines Tabrak Heli Militer, Trump Sebut Black Hawk Terbang Terlalu Tinggi

"Kami telah menemukan 41 jenazah, dan 28 dari korban tersebut telah teridentifikasi secara positif. Pemberitahuan kepada 18 keluarga terdekat telah disampaikan," kata Donnelly, seperti dikutip dari Anadolu, Sabtu (1/2/2025).

Sebanyak 67 orang dinyatakan tewas akibat kecelakaan di dekat Bandara Nasional Ronald Reagan itu. Perinciannya adalah 64 orang penumpang dan kru pesawat American Airlines dan 3 kru helikopter militer.

Pesawat Tabrak Heli di Washington DC Meledak di Udara, Diyakini Tak Ada yang Selamat

Baca Juga

Pesawat Tabrak Heli di Washington DC Meledak di Udara, Diyakini Tak Ada yang Selamat

"Kami berharap dapat menemukan semua jenazah," kata Donnelly.

Dia menambahkan kondisi cuaca mungkin memperlambat upaya pencarian. Air Sungai Potomac sangat dingin mencapai suhu beku.

Pesawat Tabrak Heli Black Hawk di Washington DC Bawa Atlet dan Pelatih Figure Skating Rusia

Baca Juga

Pesawat Tabrak Heli Black Hawk di Washington DC Bawa Atlet dan Pelatih Figure Skating Rusia

"Saya yakin bisa menemukan jenazah, perlu mengeluarkan badan pesawat dari air," ujarnya.

Sementara itu Angkatan Darat AS menolak untuk mengidentifikasi salah satu dari tiga kru helikopter militer atas permintaan keluarga.

Berdasarkan keterangan Sersan Ryan Austin O'Hara (28) dari Lilburn, Georgia, diyakini meninggal. Satu prajurit lagi adalah instruktur Andrew Loyd Eaves (39) dari Great Mills, Maryland. Kedua prajurit tersebut belum ditemukan.

Editor: Anton Suhartono

Read Entire Article
Kabar Jateng | InewS | | |