JAKARTA, iNews.id - Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 3, Rano Karno meyakini Pilkada Jakarta 2024 hanya berlangsung satu putaran, dengan dirinya dan Pramono Anung keluar sebagai pemenang. Hal itu berdasarkan data yang dimiliki internal PDI Perjuangan (PDIP) dan penghitungan suara KPU DKI Jakarta.
"Ya tentu berdasarkan data yang kita punya, dan juga kita ambil dari si rekapnya KPUD, kita merasa cukup satu putaran," kata Rano, Sabtu (7/12/2024).
![Pramono-Rano Unggul di 6 Wilayah](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/11/17/pramono_rano_debat.jpg)
Baca Juga
Hasil Rekapitulasi Pilkada Jakarta 2024: Pramono-Rano Unggul di 6 Wilayah
Namun, Rano meminta masyarakat tetap menunggu pengumuman resmi yang akan disampaikan KPU Jakarta.
![Respons Bawaslu Jakarta Dituding Tak Tanggapi Laporan Dugaan Kecurangan Pilkada](https://img.inews.co.id/media/100/files/inews_new/2024/11/27/ilustrasi_pilkada_2024_foto_yudistiro_pranoto.jpg)
Baca Juga
Respons Bawaslu Jakarta Dituding Tak Tanggapi Laporan Dugaan Kecurangan Pilkada
"Kalau memang lebih cepat, jauh lebih baik lah. Tapi artinya kita tunggu hasil resmi dari KPUD," ucapnya.
Diketahui, dalam rekapitulasi tingkat provinsi, pasangan Pramono Anung-Rano Karno unggul di enam kabupaten/kota. Di Kepulauan Seribu, paslon nomor urut 3 itu meraih 7.456 suara. Pramono-Rano mengungguli Ridwan Kamil-Suswono (6.578) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (653).
Di Jakarta Barat, Pramono-Rano meraih 500.738 suara. Sementara RK-Suswono 386.880 suara dan Dharma-Kun 109.457 suara.