Blora, Infojateng.id – Dalam berbagai kesempatan, Bupati Blora Arief Rohman selalu mengungkapkan bahwa Kabupaten Blora merupakan gudangnya sapi dan salah satu lumbung pangan di Provinsi Jawa Tengah.
Selain itu, ke depan Kabupaten Blora digadang menjadi pusat pengembangan tanaman buah-buahan khatulistiwa.
Berkenaan hal tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Blora Istadi Rusmanto, telah menggerakan para petugas kebersihan untuk melaksanakan penanaman tanaman buah buahan alpukat (Persea Americana) di halaman lingkungan perkantoran petugas kebersihan dan pertamanan Nglawiyan Kelurahan Karangjati, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora.
“Kami sangat mendukung program Bapak Bupati untuk melakukan Gerakan Penanaman Tanaman buah-buahan (GPTB) di lingkungan pekarangan,” kata Istadi, Jumat (3/1/2025).
Mengingat, menanam tanaman adalah menanam kebaikan dan menanam harapan. Karena menanam tanaman apalagi menanam tanaman buah-buahan.
Selain bisa untuk memperbaiki lingkungan hidup yang sehat juga bisa untuk menambah pendapatan keluarga.
Menurut Istadi, alam ini merupakan warisan untuk anak cucu sehingga kita harus membiasakan diri untuk sedekah bumi dengan sebanyak banyaknya menanam tanaman yang bermanfaat.
Selain itu budaya menanam juga bermanfaat untuk menyediakan air tanah, memperbaiki kesuburan tanah, meningkatkan kualitas udara dan untuk konservasi lahan serta memberi kontribusi positif bagi kehidupan.
Oleh karena itu, selama ini dalam kegiatan program penghijaun di Kabupaten Blora sebagian besar tanaman yang ditanam adalah jenis tanaman buah-buahan.
Koordinator petugas kebersihan, Sriyono yang berasal dari desa Nglobo Kecamatan Jiken, mengatakan penanaman tanaman alpukat di pekarangan dan di lahan tegalan sudah banyak dikembangkan.
Bahkan, tetangga mantan kepala desa Nglobo itu nekat menggantikan kebun jati menjadi kebun alpukat.
Lain hal yang diceritakan oleh salah seorang petugas kebersihan, Raji, asal desa Tempuran Kecamatan Blora.
Di desanya, budidaya tanaman alpukat sudah berkembang pesat berkat bantuan dan bimbingan dari petugas DP4 Dwi Darto yang selalu aktif memberi motivasi kepada para petani.
Berdasarkan informasi dari Kepala DP4 Kabupaten Blora Ngaliman, bahwa pengembangan tanaman buah-buahan Nusantara di Bumi Blora Mustika oleh Bupati Blora sejak 2023 sampai saat ini secara gaspol dan menjadi prioritas utama.
Tanaman buah-buahan yang dikembangkan yaitu tanaman mangga, kelengkeng, durian, dan alpukat.
Tanaman alpukat salah satu tanaman buah populer yang buahnya lezat, bergizi dan bernilai ekonomis tinggi.
“Tanaman cepat berbuah antara usia 3 hingga 4 tahun setelah ditanam,” terang Ngaliman.
Ia mengingatkan kepada kita semua bahwa menanam tanaman buah-buahan adalah salah satu bentuk ibadah yang bernilai sedekah dan termasuk bisa untuk amal jariyah bagi kehidupan.
Terpisah, mantan kepala DP4 Kabupaten Blora, drh. Gundala Wijasena menyatakan sangat optimis bahwa Bumi Blora Mustika ke depan harus menjadi surganya tanaman buah-buahan di Provinsi Jawa Tengah.
Karena, menurut dia, secara potensi lahan dan iklimnya sangat cocok dan mendukung. (eko/redaksi)